Jayapura, 17 September 2025 – Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, selaku Ketua Badan Pengarah Papua (BPP), memimpin audiensi bersama BPP yang berlangsung di Sekretariat BPP, Gedung Keuangan Negara Jayapura lantai 5.
Audiensi ini dihadiri oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, Pj. Gubernur Provinsi Papua, Agus Fatoni, Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung; Plt. Sekretaris Wapres, Al Muktabar, Kepala Sekretariat BPP Koordinator sekaligus Kepala Kanwil DJPb Provinsi Papua, Izharul Haq, serta Kepala Sekretariat BPP Manokwari sekaligus Kepala Kanwil DJPb Provinsi Papua Barat, Moch. Abdul Kobir.
Turut hadir pula anggota BPP dari tiap provinsi, yakni Albert Yoku (Papua), Irene Manibuy (Papua Barat), Pietrus Waine (Papua Tengah), Hantor Matuan (Papua Pegunungan), Yoseph Yanowo Yolmen (Papua Selatan), dan Otto Ihalauw (Papua Barat Daya).

Fokus pembahasan audiensi diarahkan pada kinerja BPP dalam menyusun program kerja dan mengawal pemanfaatan Dana Otonomi Khusus (Otsus), khususnya pada sektor pendidikan dan kesehatan. Dalam arahannya, Wapres menekankan pentingnya kerja keras dan komitmen seluruh pihak untuk membangun Papua melalui empat Kelompok Kerja utama, yaitu Papua Cerdas, Papua Sehat, Papua Produktif, dan Papua Polhukam.

Wapres juga menyoroti sejumlah tantangan mendesak, di antaranya rendahnya angka harapan hidup, tingginya kasus stunting, rendahnya Indeks Pembangunan Manusia dan rata-rata lama sekolah, serta tingginya angka kemiskinan di wilayah terpencil seperti Mamberamo Raya akibat keterbatasan akses. Menurutnya, Papua tidak boleh dipandang sebagai daerah pinggiran, melainkan bagian integral dari NKRI yang harus menjadi prioritas pembangunan nasional.
Di penghujung pertemuan, Wapres RI menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh jajaran BPP atas dedikasi dan kontribusi nyata dalam mendukung percepatan pembangunan Papua.


Oleh: Aulia S. R. Nurcahyani