Anggota Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) Perwakilan Provinsi Papua Pegunungan menghadiri secara daring acara peluncuran nasional Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, yang diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn) H. Prabowo Subianto, pada Senin, 21 Juli 2025. Kegiatan peluncuran untuk wilayah Papua Pegunungan dipusatkan di Distrik Welesi, Kabupaten Jayawijaya, bersama dengan Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan dan delapan kabupaten di wilayah Provinsi Papua Pegunungan.
Program Kopdes Merah Putih merupakan bagian dari Trisula Pengentasan Kemiskinan yang diusung Presiden Prabowo, bersama Program Cek Kesehatan Gratis dan Sekolah Rakyat. Ketiganya merupakan inisiatif konkret dan menyeluruh untuk mempercepat peningkatan taraf hidup masyarakat, terutama di daerah tertinggal dan pedalaman.
Dalam arahannya, Anggota BP3OKP Provinsi Papua Pegunungan, Bapak Hantor Matuan, S.IP, menyampaikan apresiasi atas kerja nyata Pemerintah Provinsi dan Kabupaten Jayawijaya dalam menindaklanjuti kebijakan Presiden Republik Indonesia. Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat, mulai dari kelompok tani, peternak, pelaku UMKM, sektor ekonomi kreatif, BUMD hingga BUMN, untuk bersama-sama membangun Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di wilayah masing-masing sebagai penggerak ekonomi lokal dan instrumen pengentasan kemiskinan.
Berdasarkan laporan Gubernur, dari total 2.627 desa dan kelurahan di Provinsi Papua Pegunungan, saat ini baru 174 koperasi yang telah memiliki status hukum resmi. Proses legalisasi koperasi lainnya masih berlangsung, dan Pemerintah Daerah terus mendorong agar seluruh desa memperoleh legalitas dan akses yang setara dalam menjalankan program ini.
Kegiatan peluncuran ini menjadi tonggak penting dalam upaya memutus rantai kemiskinan ekstrim, khususnya bagi masyarakat Orang Asli Papua (OAP), serta membuka jalan menuju pembangunan desa yang mandiri, produktif, dan berdaya saing.


Oleh : Meisly Mariana Kombong